OPTIMALISASI PENERAPAN  E-RTG PADA RTG KONVENSIONAL DI TERMINAL PETIKEMAS NILAM

Dimas Septian Abdya; Nugroho Dwi Priyohadi; Soedarmanto Soedarmanto; Meyti Hanna Ester Kalangi

Dimas Septian Abdya Stiamak Barunawati Surabaya
Nugroho Dwi Priyohadi Stiamak Barunawati Surabaya
Soedarmanto Soedarmanto Stiamak Barunawati Surabaya
Meyti Hanna Ester Kalangi Stiamak Barunawati Surabaya

Abstract

Dalam Perencanaan metode pemenuhan alat bongkar muat harus dilakukan dengan perhitungan dan analisa yang akurat dengan memperhatikan pendapatan, biaya investasi, biaya SDM, nilai penyusutan, biaya pemeliharaan alat dan kecepatan datangnya alat untuk segera melaksanakan kegiatan operasional sehingga tidak ada kesalahan dalam pengambilan keputusan.

Penelitian ini dilakukan pada Terminal Petikemas Nilam khusunya pada CY Ex-Pusri dimana terdapat dua metode pemenuhan alatnya, yaitu dengan metode investasi alat baru atau metode relokasi alat dari Terminal Petikemas lain yang tingkat operasionalnya rendah dengan menggunakan alat analisis Yard Occupancy Ratio (YOR), Strength, Weakness, Opportunities, dan Threats (SWOT), Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR) dan Payback Period (PP). Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa pada metode tersebut didapatkan (1) dari analisa mengunakan Yard Occupancy Ratio (YOR) didapatkan penggunaan CY Ex- Pusri bisa meningkatkan kinerja operasional dengan menggunakan pola operasional baru yaitu stacking yang sebelumnya truck lossing karena kapasitas CY Multipurpose tidak mencukupi; (2) dari analisa SWOT didapatkan untuk biaya relokasi lebih rendah dan kecepatan siap operasi alat metode relokasi lebih cepat dibandingkan investasi yang memerlukan waktu proses pembuatan; (3) dari analisa Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR) dan Payback Period (PP) maka metode relokasi alat memiliki tingkat keuntungan lebih baik dibandingkan investasi alat baru; (4) dari kedua analisa tersebut peneliti memberikan rekomendasi pemenuhan alat di CY Ex-Pusri dengan relokasi alat agar segera bisa meningkatkan pendapatan tetapi tetap memproyeksikan untuk investasi pengadaan alat baru pada tahun kelima.

Kata Kunci : Investasi, Relokasi, Pendapatan, Yard Occupancy Ratio (YOR), SWOT, Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR) dan Payback Period (PP)